Perjalanan hidup seringkali sederhana, bahkan kita bisa berkaca pada kehidupan masa kanak-kanak kita sendiri. Pernahkah, diwaktu kecil dulu, kita melihat pohon mangga berbuah lebat dipekarangan sebelah rumah?
Biasanya, kita bergerak untuk memanjat dan memetik berapa buah untuk kita santap bersama teman-teman sepermainan. Atau jika terlalu untuk dipanjat, kita kumpulkan kerikil dan ramai-ramai melempari buah-buah yang bergelantungan itu.
Ketika masih kecil kita sudah tahu, kita takkan melemparkan sebuah kerikil pun pada pohon yang tak berbuah bukan?! Jika kini kita bagaikan sebuah pohon mangga yang berbuat lebat, dengan berbagai keberhasilan hidup, maka tak perlu kita menyalahkan orang lain yang ingin juga mencicipinya.
Sebagian keberhasilan memang untuk dinikmati sendiri, namun sebagian yang lain adalah untuk dibagi-bagikan. Maka, sebelum pohon keberhasilan kita dilempari batu oleh anak-anak sebelah rumah, ada baiknya kita menjadi tetangga yang baik, yang berkenan membagi buah ranum kita sekedarnya, Apalagi jika ternyata beberapa daun kering pohon kita juga turut mengotori halaman mereka.
sumber : "Menggenggam Mutiara Kehidupan"
Biasanya, kita bergerak untuk memanjat dan memetik berapa buah untuk kita santap bersama teman-teman sepermainan. Atau jika terlalu untuk dipanjat, kita kumpulkan kerikil dan ramai-ramai melempari buah-buah yang bergelantungan itu.
Ketika masih kecil kita sudah tahu, kita takkan melemparkan sebuah kerikil pun pada pohon yang tak berbuah bukan?! Jika kini kita bagaikan sebuah pohon mangga yang berbuat lebat, dengan berbagai keberhasilan hidup, maka tak perlu kita menyalahkan orang lain yang ingin juga mencicipinya.
Sebagian keberhasilan memang untuk dinikmati sendiri, namun sebagian yang lain adalah untuk dibagi-bagikan. Maka, sebelum pohon keberhasilan kita dilempari batu oleh anak-anak sebelah rumah, ada baiknya kita menjadi tetangga yang baik, yang berkenan membagi buah ranum kita sekedarnya, Apalagi jika ternyata beberapa daun kering pohon kita juga turut mengotori halaman mereka.
sumber : "Menggenggam Mutiara Kehidupan"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar